Monday, February 4, 2008

“ Bertahan di tengah bencana “

Hatiku penuh nyanyian…… Ada sorak-sorai,
Ada keriangan,
Ada keceriaan,
Sehakekat dengan keagungan Sang Kuasa,Sang Khalik
Laksana fajar baru yang diciptakan Dia Setiap hari disetiap hati insan
Demikianlah berkat bertambah-tambah……..

Dikekinian kuterpekur seakan tak percaya
Bumi tercabik, dataran berguncang, laut bergelombang dahsyat
Diatas sana ada gelegar petir, badai melintas, awan gelap
Gemuruh gelombang dilautan seakan mau menelan.
Adakah batas sabar Sang Ilahi mulai menipis ?
Adakah angkara murka dibumi mulai menuai hasil ?
Adakah peradaban akan lenyap seketika pun lambat laun ?
Adakah generasi kita dan sesudah kita masih boleh berkarya ?

Aku bertanya dengan hati yang miris dan hampa…. Dimanakah seluruh “Kedamaian” yang pernah dikecapi negeri ini ?
Bukankah yang Kuasa pernah berkata : “ Sekali-kali Aku tidak akan meninggalkan engkau “ ?
Tersadar aku oleh teguran nurani; seakan Sang Khalik sedang berbisik lembut. Tatkala doaku terangkat seraya berucap “ Sedengkanlah telingaMu ya Bapa, Dengarkanlah seruan kami minta tolong “ !

Bisikan lembut itu berucap “ Dimanakah Imanmu ? “
“ Jangan kalian berpaling dariKu dan percayalah Aku senantiasa menyertai kalian, Akulah Gunung Batu dan Tembok Selamat kalian ! “
Kini, walau bencana demi bencana menyapa bumi, aku, dan kuharap… Semua yang lain akan tetap teguh, kokoh dan yakin. Sebab dengan iman yang sungguh lenyaplah ketakutan dan segala kekhawatiran.
Dia tetap setia dengan berkata “ Aku akan tetap menyertai kamu “ !

Salah satu tempat peribadatan orang percaya yang disebut GEREJA
(Foto : Gereja Sentrum GMIM Manado by Noviek.)

No comments: